Percayalah dan Jangan Takut!
Hidup kita tak selamanya berlangsung mulus. Ada saat-saat kita menghadapi aneka macam permasalahan dan kesulitan yang bahkan mungkin sampai mengancam jiwa kita. Prahara kehidupan bisa beraneka macam bentuk. Dlm situasi spt itu, seringkali kita menjadi galau, gelisah, kalut dan takut. Itu sangat manusiawi. Injil hari ini juga mengisahkan kejadian para murid yg kalut oleh prahara. Mereka ketakutan akan bahaya maut yg mengancam. Tuhan Yesus akhirnya bertindak dan meredakan prahara itu sehingga para murid pun bertanya-tanya siapakah Dia karena orang yang bisa menguasai alam pastilah bukan orang sembarangan.
Kekalutan bisa membuat orang tidak lagi berpikir jernih dan cenderung emosional. Tuhan Yesus hadir dlm kekalutan dan menjadi pribadi yg membuat para murid dicerahkan kembali hati dan budinya. Mari kita mohon penyertaan Tuhan dan iman kepada-Nya semakin utuh bahwa Ia selalu ada bersama kita. Selain itu, kita juga dipanggil menjadi orang-orang yang meneguhkan, mencerahkan, menginspirasi dan meredakan kekalutan; bukan membuat runyam atau menjadi provokator. Mari kita menjadi orang-orang yang berkata kepada yang lain untuk membantu dengan sepenuh hati terhadap segala permasalahan atau prahara yang menerpa: “Tenanglah, ini aku!” Semoga kita mampu melaksanakannya.*** d2t