Sabda Hidup: Senin, 25 April 2016
Pesta St. Markus
warna liturgi Merah
Bacaan
1Ptr. 5:5b-14; Mzm. 89:2-3,6-7,16-17; Mrk. 16:15-20. BcO Ef. 4:1-16
Bacaan Injil: Mrk. 16:15-20.
15 Lalu Ia berkata kepada mereka: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. 16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. 17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, 18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh.” 19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. 20 Merekapun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.
Renungan:
DALAM beberapa kesempatan banyak orang merasa berat kala dipilih menjadi pro diakon. Salah satu penyebab keberatan adalah kala dia harus memimpin ibadat dan berkotbah. Namun dalam banyak kesaksian kala mereka menerima tugas tersebut mereka mampu menjalankan dengan baik. Bahkah kotbah-kotbahnya berkenan di hati yang mendengarkan.
Para murid adalah orang-orang sederhana. Mereka tidak mempunyai bekal teori katekese atau apapun. Namun mereka, “pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya” (Mrk 16:20). Mereka pergi dan Tuhan turut bekerja.
Semua dari kita mungkin untuk mewartakan kebaikan Tuhan. Semua dari kita mempunyai pengalaman. Tuhan pun selalu menyertai kita dan turut bekerja dalam pejiarahan hidup kita. Maka marilah ita pergi dan membawa kabar baik dari Tuhan. Tuhan akan turut bekerja.
Kontemplasi:
Bayangkan dirimu pertama kali mendapat tugas mengajar iman.
Refleksi:
Apa yang perlu kaulakukan agar berani pergi menjadi pengajar kebaikan Tuhan.
Doa:
Tuhan, semoga aku tidak canggung menjalankan perutusanMu. Aku percaya Engkau turut bekerja,. Amin.
Perutusan:
Aku percaya Tuhan turut bekerja dalam hidupku. -nasp-
Sumber : www.sesawi.net