Hati-Nya Tergerak Oleh Belas Kasihan kepada Kita
Selasa, 5 Juli 2016
Hos 8:4-7.11-13; Mzm 115:3-4. 5-6.7ab-8.9-10; Mat 9:32-38
…. “Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan mewartakan Injil Kerajaan Surga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. Melihat orang banyak itu tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala.” ….
YESUS Kristuslah kebahagiaan kita. Hati-Nya tergerak oleh belas kasihan kepada kita. Ia memuaskan rasa lapar kita akan Allah dalam sejarah derita dan luka hidup kita. Itulah inti bacaan Injil pada hari ini.
Sayangnya, orang-orang Farisi lebih memilih hidup dengan dikendalikan penghulu setan daripada oleh Kristus. Maka sementara orang banyak kagum pada Kristus dan berkata, “Hal semacam ini belum pernah dilihat di Israel,” orang-orang Farisi justru berkata, “Dengan kuasa penghulu setan Ia mengusir setan.”
Dalam Adorasi Ekaristi Abadi kita menyembah Yesus Kristus kebahagiaan kita. Dalam hidup ini kita pun berhadapan dengan pilihan yang sama. Akankah kita dikendalikan dan hidup menurut penghulu setan ataukah kita rela berserah pada Kristus? Mampukah kita membuka hati untuk melihat yang Kristus lihat dengan hati Kristus? Akankah kita mengikuti-Nya tiap hari sesuai permintaan-Nya?
Tuhan Yesus Kristus kami tahu betapa Dikau mengasihi semua orang dan menyatakan kasih itu tiap hari dalam Ekaristi. Di dalamnya kami berjumpa dengan Dikau, yang mengasihi kami dan hati-Mu tergerak oleh belas kasihan kepada kami. Kami persembahkan satu adorasi kami hari ini untuk panggilan imamat dan hidup bakti. Terpujilah Dikau selamanya. Amin.
Sumber : www.sesawi.net