Sabda Hidup: Rabu, 7 Desember 2016
Peringatan Wajib St. Ambrosius
warna liturgi Putih
Bacaan
Yes. 40:25-31; Mzm. 103:1-2,3-4,8,10; Mat. 11:28-30.
Bacaan Injil: Mat. 11:28-30.
28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. 29 Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. 30 Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan.”
Renungan:
KUTIPAN Injil hari ini adalah kutipan yang selalu melegakan. Setiap kali aku membacanya aku merasa bahwa Tuhan sungguh mencintai. Ia selalu siap menyambut anak-anak-Nya yang datang kepada-Nya. Mereka yang kelelahan pun akan lega kala datang kepada-Nya. Tuhan menawarkan kelegaan kepada mereka yang datang dan bersandar kepada-Nya.
Tuhan adalah pribadi yang punya hati yang sangat luas. Ia walau dikhianati umat-Nya, tak menolak mereka itu kala mau kembali kepada-Nya. Ia malah menawarkan kepada mereka untuk datang dan akan memberikan kelegaan. Pengampunannya jauh melebihi kekuatan jahat manusia.
Marilah kita datang kepada-Nya. “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan” (Mat 11: 28-30).
Kontemplasi:
Bayangkan dirimu menghadap Yesus seperti dalam kisah Mat 11:28-30.
Refleksi:
Bagaimana anda menanggapi kemurahan hati Tuhan untuk melegakan?
Doa:
Bapa aku datang kepada-Mu. Legakanlah hatiku yang lelah. Pada-Mu aku bersandar. Amin.
Perutusan:
Aku akan datang kepada Tuhan dan merasakan kelegaan karena kasih-Nya. -nasp-
Sumber : www.sesawi.net